Tiba di Prancis, Pemain Les Bleus Menyapa Pendukung
 |
| Para Pemain Prancis (Foto: Franco ARLAND dan Sandra RUHAUT/ICON SPORT) |
MARIBATULIS - Tim runner up Piala Dunia 2022 dikabarkan telah tiba di Prancis pada Senin siang waktu setempat. Malam harinya pemain Les Bleus, pelatih dan seluruh staf berkumpul di Place de la Concorde.
Berkumpulnya Juara Piala Dunia 2018 itu dalam rangka menyapa pendukung mereka selama beberapa jam, dimana terdapat kurang lebih 50.000 orang datang yang datang merayakan karir mereka di Piala Dunia.
Dilansir dari situs resmi Prancis, mula-mula sang pelatih nasional Didier Deschamps dan kapten Hugo Lloris yang pertama menyambut pendukung mereka dan menerima tepuk tangan sebagai balasannya, di hadapan semua pemain dan staf.
Hal ini persis seperti dilakukan beberapa tahun silam dan juga di tempat yang sama, usai Prancis kalah di final Piala Dunia tepatnya di tahun 2006.
"Adalah tugas kami bersama para pemain untuk berterima kasih kepada semua pria dan wanita Prancis yang telah mendukung kami dan memberikan banyak kekuatan untuk grup Prancis ini dan karena telah berbagi emosi yang luar biasa bersama-sama,” ucap Didier Deschamps sebagaimana dikutip maribatulis.com, di situs resmi Prancis, Selasa (20/12/2022).
Deschamps mengatakan, yang terakhir itu kejam, menyakitkan, tetapi tidak boleh melupakan semua yang mampu dilakukan tim dalam kompetisi Piala Dunia 2022 dengan susah payah sebelum dan selama, yang tidak menghalangi mereka untuk jauh dari sesuatu yang masih indah.
 |
| Didier Deschamps & Hugo Lloris (Foto: Franco ARLAND dan Sandra RUHAUT/ICON SPORT) |
"Ini sama sekali tidak mengurangi kursus dan keadaan pikiran yang ditampilkan," katanya.
Bagi generasi muda, bagi sepak bola amatir dimana tempat timnya semua berasal, lanjut Deschamps, melihat kelompok yang memancarkan begitu banyak kekuatan, persatuan, dan solidaritas, adalah hal yang sangat baik bagi sepak bola Prancis.
"Orang-orang ini memberi kami banyak hal, tidak selalu mudah bagi mereka. Melalui kompetisi bulan ini, mereka memberi kami banyak keberanian. Sangat penting bagi pemain saya untuk menyapa mereka," jelasnya.
Sementara kapten Les Bleus Hugo Lloris juga memberikan apresiasi terkait dengan momen-momen kebersamaan dengan para pendukung Prancis. Menurutnya, itu adalah kesempatan untuk menyapa para pendukung, dan berterima kasih atas dukungan serta untuk mencari penghiburan setelah rasa sakit kemarin.
Pemain Tottenham itu mengatakan, yang paling penting adalah pengakuan pendukung bahwa pihaknya ingin membawa Piala Dunia tersebut kembali ke Prancis sekali lagi. Namun, ada kekecewaan, meski begitu ada senang melihat begitu banyak orang serta ada juga kebanggaan untuk tidak menyerah.
"Kami tetap bersatu, kami menunjukkan kekuatan sebuah kelompok. Saya pikir orang Prancis mengenali diri mereka sendiri melalui nilai-nilai ini, ujar Lloris.
Sebagaimana diketahui, Prancis kalah saat melawan Argentina di final Piala Dunia 2022 dan harus menguburkan mimpi mereka untuk membawa pulang kembali trofi tersebut ke negara mereka.(MB)